Langsung ke konten utama

3 Prediksi Peran Penting Yeom Hwa di Ending Head Over Heels

cuplikan drama Head Over Heels (Instagram.com/tvn_drama)

Penonton drama Head Over Heels semakin dibuat geram oleh aksi Yeom Hwa (Choo Ja Hyun), karakter antagonis yang jadi sumber kekacauan. Ia adalah wanita yang membangkitkan roh jahat untuk dijadikan sebagai dewa pelindung. Bahkan, Yeom Hwa dengan nekad memanggil dewa kematian untuk memenuhi ambisinya mencelakakan Gyeon U (Choo Young Woo).

Meski memiliki karakter yang jahat dan akar masalah, tak menutup kemungkinan bahwa Yeom Hwa justru akan menjadi kunci yang menuntaskan konflik hingga memiliki akhir cerita bahagia.

Berikut tiga peran penting Yeom Hwa yang diprediksi bisa terjadi di ending drama Head Over Heels!

1. Menghapus kutukannya pada Seong A

Seong A (Cho Yi Hyun) diketahui memiliki hubungan yang rumit dengan Yeom Hwa. Meski keduanya anak angkat dari jenderal Dongcheon (Kim Mi Kyung), mereka memiliki tujuan yang berbeda. Seong A berusaha melindungi Gyeon U, sementara Yeom Hwa tak berhenti membuat pria itu menderita. Bahkan, Seong A harus menerima kutukan saat melindungi Gyeon U dari bahaya.
Namun, kematian jenderal Dongcheon bisa menjadi awal perubahan karakter Yeom Hwa, dan memilih mencabut kutukannya dari Seong A sebagai salah satu bentuk penyesalan atas kejahatan yang telah ia lakukan.

2. Memanggil keluar Bongsu dari tubuh Gyeon U

Yeom Hwa memiliki peran penting ata semua kemalangan yang menimpa Gyeon U, termasuk keberadaan Bongsu yang merasuki tubuhnya. Semula, Yeom Hwa berambili membangkitkan Bongsu untuk menjadikannya roh pelindung. Namun, setelah tahu bahwa semua dosa kejahatannya justru dibebankan pada roh anaknya sendiri, ambisinya bisa saja sirna.
Hal ini bisa membuat Yeom Hwa memutuskan untuk menghentikan kejahatannya dan berbalik membantu  Gyeon U agar terbebas dari belenggu Bongsu.

3. Mengorbankan diri sebagai tumbal pengganti Gyeon U

Di masa lalu, Yeom Hwa adalah gadis manis berhati lembut. Namun, luka dan dendam membuatnya berubah menjadi dukun jahat yang selalu menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuannya. Tak hanya menumbalkan banyak jiwa demi membangkitkan roh jahat, Yeom Hwa juga menjadi penyebab penderitaan Gyeon U. Tapi kini, kematian sang ibu serta keberadaan roh bayinya bisa menjadi akhir dari dendam dan kejahatan yang selama ini ia lakukan.

Bisa jadi, Yeom Hwa akan membayar semua kesalahannya dengan menjadikan dirinya sebagai tumbal terakhir, menggantikan Gyeon U dan mengakhiri lingkaran kutukan yang telah menghancurkan banyak jiwa.

Yeom Hwa memang dikenal sebagai karakter antagonis yang tak tanggung membuat targetnya menderita. Namun, bukan tidak mungkin dialah kunci utama yang bisa mengakhiri kemalangan Gyeon U dan memberi jalan menuju akhir yang bahagia.

Bagaimana menurutmu, apakah Yeom Hwa akan menyesali kejahatannya dan menjadi penyelamat di Ending drama Head Over Heels?

Postingan populer dari blog ini

Ingin Lebih Mengenal Diri? 6 Langkah Mudah Ini Bisa Bantu Kamu Menemukan Potensi dan Jati Diri Sendiri

Saat pertama kali bertemu dengan orang baru, kita lebih cenderung ingin tahu siapa dia. Kita mencari tahu namanya, tempat tinggalnya, hobinya bahkan karakternya. Tapi sudahkah kita bertanya pada diri sendiri  'Siapa Aku?'  atau  'Orang seperti apa Aku ini?'  Seperti orang yang kamu ajak berkenalan, diri kita juga perlu mengenal diri sendiri. Kenapa harus mengenal diri sendiri?  Karena dengan tahu siapa dirimu, Hidupmu akan lebih terarah, percaya diri, tidak mudah goyang dengan omongan orang lain. Selain itu, Kamu juga bisa hidup lebih tenang dan jujur pada diri sendiri. Mengenal diri sendiri adalah pencarian yang abadi dalam kehidupan manusia. Proses ini  tentu tidak bisa ditempuh dalam waktu sehari dua hari. Meski begitu, prosesnya tidak akan berat selama kamu benar-benar ingin mengenal dirimu sendiri dan menggunakan cara yang benar.  Berikut cara yang bisa kamu lakukan untuk mengenal Diri Sendiri : 1. Kenali Perasaan dan Pikiranmu Coba mu...

7 Tips Menjaga Kesehatan Mental di Era Digital

Perkembangan teknologi yang semakin maju dan era digitalisasi yang sangat berdampak besar pada kehidupan sehari-hari, tak hanya memberikan hal positif. Namun, juga menimbulkan dampak negatif yang sebaiknya tidak kita remehkan, apalagi yang berkaitan dengan kesehatan mental. Menghadapi tantangan tersebut, penting bagi kita untuk menjaga kesehatan mental. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda merawat kesehatan mental di era digital: 1. Batas Waktu Interaksi Digital Penting untuk menetapkan batas waktu dalam berinteraksi dengan perangkat digital. Aturlah waktu khusus untuk menggunakan gadget dan pastikan untuk mengambil istirahat dari layar secara berkala. 2. Berlatih Meditasi dan Mindfulness Meditasi dan teknik mindfulness dapat membantu meredakan stres serta meningkatkan kesadaran diri. Sempatkan waktu untuk berlatih meditasi setiap hari, bahkan jika hanya dalam sesi singkat. 3. Pentingnya Istirahat yang Cukup Tetapkan waktu tidur yang cukup untuk membiarkan otak dan tub...

Sulit Memahami Isi Buku yang Dibaca? Mungkin Ini Penyebabnya

Pernah memutuskan membeli buku dan membacanya, karena rekomendasi yang didapatkan dari media sosial? Kamu tertarik saat mereka mengatakan, bahwa buku tersebut bisa mengubah hidup mereka setelah membacanya. Tapi ternyata, buku yang sama tidak berdampak sama pada dirimu. Kamu sama sekali tidak mendapatkan hal berharga yang bisa mengubah hidupmu seperti yang mereka katakan. Yang ada, Kamu merasa bahwa bukunya biasa saja bahkan menyesal sudah membelinya. Lalu, Kamu akan berpikir bahwa orang yang merekomendasikan buku tersebut hanya omong kosong.  Wajar saja Kamu berpikir seperti itu, karena buku seperti jodoh . Kita tidak pernah tahu buku mana yang benar-benar bisa mengubah hidup Kita. Mungkin buku tersebut memang cocok untuk mereka, namun tidak cocok untukmu. Selain itu, bisa saja ada kesalahan yang tidak disadari namun sering sekali Kamu lakukan saat membaca, hingga buku yang dibaca tidak mempengaruhi dirimu sama sekali.  Yuk, simak 5 penyebab Kenapa Kamu Sulit Memahami  ag...